Friday, May 4, 2018

Filter kolam ikan yang baik dan benar

Cara membuat filter kolam ikan koi yang baik dan benar

Mengapa harus ada filter di kolam ikan koi? Filter kolam ikan sangat penting bagi kebersihan air. Air yang bersih sangat dibutuhkan ikan koi.

Kolam ikan yang kotor, karena tidak menggunakan sistem filter yang baik akan membuat ikan mudah terserang penyakit.
Telah dijelaskan berbagai serangan penyakit ikan koi pada artikel terdahulu yang dapat berakibat fatal yaitu hilangnya keindahan warna ikan koi karena memudar, ikan koi menjadi cacat, sampai tahap parah yaitu kematian ikan koi.
Nah, dalam kesempatan kali ini, akan kita pelajari secara lebih detail berkaitan dengan cara membuat filter dalam kolam ikan koi. Ini juga merupakan artikel lanjutan dari bahasan kolam ikan yang telah kita pelajari sebelumnya.

PRINSIP DASAR FILTER KOLAM

Di alam, sungai misalnya, kondisi air mengalir membuat air terus menerus mengalir dari mata air yang jernih. Hal ini membuat supply oksigen yang diperlukan oleh ikan senantiasa tercukupi.
Curah hujan dan air terjun juga turut membantu masuknya oksigen ke dalam air.
Di kolam buatan, berbeda keadaannya. Kita harus mengupayakan agar oksigen dalam air kolam berada dalam jumlah yang mencukupi.
Oksigen diperlukan dalam proses pencernaan ikan koi.
Hasil pengeluaran dari pencernaan ikan koi adalah amonia yang kelur lewat kotoran ikan. Di samping itu, sisa-sisa makanan juga dapat menghasilkan amonia.
Amonia bersifat racun bagi ikan. Sehingga amonia harus segera dikeluarkan dari dalam kolam ikan. Di alam, amonia terfilter secara alami.
Di kolam buatan, pembuangan amonia dilakukan oleh filter yang dirancang secara khusus.
Filter kolam juga berfungsi menambahkan oksigen, membersihkan air dari karbondioksida, nitrogen, dan partikel padat penyebab air kolam kotor.
Pada jenis tertentu, sistem filter berfungsi menyaring pestisida, membersihkan senyawa logam, dan membersihkan zat klorin dari dalam kolam.

JENIS-JENIS FILTER KOLAM IKAN KOI

Secara umum, jenis filter kolam ikan terdiri dari:
  1. Filter mekanik
  2. Filter Biologis
Dalam banyak kolam, untuk mendapatkan hasil secara lebih optimal, yaitu air lebih sehat, jernih dan bening, digunakanlah gabungan kedua filter dalam kolam koi.

FILTER MEKANIK

Prinsip kerjanya adalah mengalirkan air pada ruangan atau wadah yang didalamnya telah disediakan bahan untuk filter. Media penyaring dapat berupa serbut, kerikil, pasir, saringan sieve, jap-matt, busa/foam, kapas, atau bahan sikat.
Metode lain dari filter mekanik adalah dengan mengalirkan air ke ruang terpisah sehingga partikal kotoran dapat mengendap di bagian bawah.
Ada juga sistem yang menggunakan siklon, atau unit vortex, sedemikian rupa sehingga air dapat berputar dan zat padat dapat terkumpul di bagian tengahnya, sehingga endapan dapat dibuang pada proses selanjutnya.
Berikut ini salah satu contoh penggunakan filter mekanis pada kolam kecil sederhana. Ini mudah dan murah untuk dibuat.

CARA MEMBUAT FILTER MEKANIK PADA KOLAM KECIL YANG SEDERHANA

Untuk kolam kecil, filter kolam ikan dapat sangat sederhana. Yaitu dengan menggunakan pompa listrik kecil yang biasanya banyak dijual di kios ikan hias. Cara pemasangannya biasanya tertera di manualnya saat pembelian.
Pompa ini digunakan untuk mengambil, atau menyedot air kolam untuk dialirkan pada filter. Gunakan pipa sesuai ukuran lubang pengeluaran pompa.
Air dari pompa dialirkan ke bak yang difungsikan sebagai filter. Filter digunakan kapas filter yang juga tersedia di toko ikan hias. Biasanya berwarna putih, ada yang memiliki pori halus, ada juga yang memiliki pori kapas sedikit lebih berongga.
Untuk lebih bagusnya, tidak hanya filter busa/kapas yang digunakan dapat digunakan susunan bahan-bahan sebagai berikut diurutkan dari atas ke bawah:
  • Kapas/busa/foam filter (lapisan paling atas)
  • Batu zeolit ukuran kecil/sedang
  • Arang aktif
  • Kapas/busa/foam filter
  • Zeolit ukuran besar
  • Kapas (lapisan paling bawah)
Bak yang di dalamnya terdapat filter ini diberi lubang keluar air yang telah difilter di bagian bawah nya.
Model saringan air kolam ini cukup efektif dan murah untuk kolam yang berukuran kecil. Kolam ikan dengan panjang 2 meter dapat menggunakan sistem filter seperti ini, dengan asumsi, air kolam pun dapat dilakukan backwash secara rutin, paling lama 1 minggu sekali. Backwash lebih sering tentu lebih baik.
Masukkan air baru sembari membuka air pengeluaran agar penggantian air tidak membuat ikan koi menjadi stress.
Filter sederhana ini cukup efektif membuat air kolam tidak keruh. Air kolam yang selalu jernih membuat ikan koi menjadi sehat.
Air yang jernih juga membuat ikan koi dapat dinikmati keindahannya secara sempurna dari atas permukaan kolam.
Untuk kolam ikan yang berukuran lebih besar, dapat menggunakan sistem filter atau penyaringan yang lebih baik lagi.
Sistem filter kolam ikan koi untuk anakan atau burayak juga berbeda dengan filter di kolam koi dewasa. Jangan sampai ikan anakan koi terbawa arus air dan terdampar di filter atau saluran pembuangan.

FILTER BIOLOGIS

Pada prinsipnya, filter biologis menggunakan sejenis bakteri tertentu untuk menguraikan bahan kimia beracun di dalam air kolam.
Biasanya, bahan kimia berasal dari kotoran ikan, sisa makanan, atau masuk dalam kolam secara tidak disengaja.
Biasanya, filter biologis menggunakan serangkaian proses bertingkat sistem filtrasi dengan bakteri.
Serangkaian proses ini mengikuti siklus nitrogen, yaitu amonia ~> nitrit ~> nitrat
Tahap awalnya menggunakan bakteri nitrifying, semacam bakteri Nitrosomonas, untuk mengubah amonia menjadi nitrit.
Proses dilanjutkan dengan mengubah nitrit menjadi senyawa nitrat menggunakan bakteri Nitrobacter. Ini adalah bakteri pembersih yang membutuhkan oksigen, sehingga diperlukan ruangan pengendap.
Ruangan pengendap berfungsi memisahkan sedimen secara rutin karena sedimen dapat mengurangi jumlah oksigen dalam air.

METODE LAIN DALAM SISTEM FILTER BIOLOGIS JUGA BISA MENGGUNAKAN TANAMAN AIR

Tanaman air tertentu misalnya eceng gondok dapat menyerap nitrat dalam air. Nitrat adalah hasil akhir dari proses filter pada tahap nitrifikasi sebelumnya yang belum sempat dioleh oleh chamber.
Sistem filter tanaman air diletakkan pada tahap terakhir dari keseluruhan sistem filter biologis sebelum akhirnya mengembalikan air ke dalam kolam ikan koi.
Selain eceng gondok, tanaman filter dapat berupa melati air, tifa, payung-payungan, dan tumbuhan air daun kupu-kupu.

DESAIN DAN SKEMA FILTER PADA KOLAM IKAN KOI YANG BAIK DAN BENAR

Untuk kolam ikan koi yang berukuran cukup besar, model filter dapat menggunakan filter sistem gravitasi. Yaitu menggunakan gaya gravitasi untuk mengalirkan air dari kolam ke tandon filter. Secara lebih jelas, skema berikut ini dapat menggambarkan proses ini.
Desain pembuangan dan sistem filter dengan tandon pada kolam ikan koi, www.koilovers.com
Desain pembuangan dan sistem filter dengan tandon pada kolam ikan koi, www.koilovers.com
Tampaknya, tidak hanya gaya gravitasi yang berlaku di sana, tetapi juga melibatkan hukum pascal yang berlaku pada permukaan air dan bejana-bejana yang berhubungan.
Untuk kolam dengan volume cukup besar, sistem gravitasi dapat bekerja dengan baik. Kadang jika kapasitas airnya lebih besar lagi, diperlukan 2 saluran filter untuk lebih maksimalnya.
Kolam dengan kapasitas air 5.731 liter sampai dengan 8.597 liter, cukup menggunakan satu saluran pembuangan ke tandon filter. Tetapi untuk kolam dengan volume di atas 22.710 liter, sebaiknya menggunakan 2 saluran pembuangan ke tandon filter.
Angka-angka ini adalah hasil pengukuran dan pengalaman, agar air dapat terangkat secara alami dan mengalir melalui rangkaian tandon filternya.
Setiap satu saluran pembuangan, dibuatkan 1 paket tandon filter, dalam hal ini menggunakan 2 tandon.
Jadi, kalau ada 2 saluran pembuangan, masing-masing harus dibuatkan tandon filter sendiri-sendiri.

DESAIN TANDON FILTER

Tandon filter dibuat sedemikan rupa agar air dapat berpusar di dalamnya, sehingga kotoran dapat terkumpul di bagian tengah, dan sekaligus bagian terdalam. Hal ini memungkinkan kita untuk mudah dalam membersihkan kotoran yang mengendap.
Desain yang paling baik dan efisien adalah berbentuk V. Desain seperti ini sering dikenal dengan Vortex, pusaran.
Desain tandon filter vortex
Desain tandon filter vortex
Lubang pemasukan dibuat di bagian atas samping, untuk menghasilkan pusaran arus air.
Menambahkan filter mekanik dan filter biologis pada kolam ini juga bagus untuk semakin mendapatkan kualitas air bersih pada kolam ikan koi.
Setelah air melewati sistem mekanis, kemudian air dialirkan ke saluran menuju filter biologis. Telah dijelaskan cara kerja dan cara pembuatan filter mekanik dan biologis di atas.

MEMBUAT FILTER IKAN KOI SEDERHANA DAN MURAH

Dalam hal ini yang dimaksud adalah membuat tandon filter mekanik yang simpel dan mudah. Bahan-bahan pun ada di sekitar kita. Berikut ini digunakan drum atau tong untuk tandon filter.
Alat dan bahan untuk membuat sendiri filter kolam ikan koi:
  • Drum atau tong, atau bisa diganti dengan ember dengan ukuran yang disesuaikan
  • Pipa paralon
  • Shock drat
  • Pipa L
  • Pipa T
  • Lem paralon
  • Gergaji besi
  • Dan perlengkapan lain yang sekiranya dibutuhkan

TEKNIS PEMBUATAN TANDON FILTER KOLAM KOI SEDERHANA

  1. Lubangi drum di bagian bawah/dasar drum sesuai ukuran pipa atau ukuran shock drat, yang berfungsi untuk membuang air saat dibersihkan.
    Tandon filter, www.centralkoi.com
    Tandon filter, www.centralkoi.com
  2. Pasang instalasi pipa di bagian bawah (bottom drain), seperti pada gambar berikut, tampak bawah.
    Instalasi bottom drain pada tandon filter
    Instalasi bottom drain pada tandon filter
  3. Buat lubang di bagian bawah samping, untuk digunakan sebagai lubang masuknya air (inlet filter) dari air kolam.
  4. Buat lubang di bagian atas samping drum, untuk lubang pengeluaran air (outlet filter) menuju kolam ikan koi.
  5. Pasang shock drat agar air tidak bocor. Pastikan benar-benar rapat agar tidak terjadi kebocoran.
  6. Pasang pipa paralon yang berbentuk T dan L seperti pada gambar.
    Pipa T dan L pada inlet filter tandon
    Pipa T dan L pada inlet filter tandon
  7. Tambahkan media filter di atas pipa inlet filter. Bisa menggunakan kassa, atau saringan lain agar kotoran tidak naik.
    Media filter pada tandon
    Media filter pada tandon
  8. Pasang pipa L pada outlet filter dengan menghadap ke atas seperti tampak pada gambar. Hal ini juga difungsikan agar udara dapat masuk ke dalam kolam bersama dengan air, sehingga kadar oksigen dalam kolam juga ikut ditambahkan. Desain pipa menghadap ke atas juga difungsikan agar kotoran tidak masuk kembali ke dalam kolam.
    Pipa outlet filter pada tandon menghadap ke atas
    Pipa outlet filter pada tandon menghadap ke atas
  9. Setelah selesai, filter ini siap digunakan dalam kolam. Hubungkan inlet filter dengan pompa air yang telah disediakan untuk mengalirkan air dari kolam ke dalam sistem filter sederhana yang kita buat tersebut.

VIDEO TENTANG CARA MEMBUT FILTER IKAN KOI

Berikut ini adalah beberapa video pilihan tentang cara membuat filter kolam ikan koi yang bisa dijadikan rujukan. Semoga ini dapat membantu anda.
Referensi :
www.ikankoi.org/cara-membuat-filter-kolam-ikan-koi-yang-baik-dan-benar/

Budidaya perikanan

Pengertian Budidaya Perikanan

/Budidaya Perairan/Akuakultur

Budidaya perikanan adalah usaha pemeliharaan dan pengembang biakan ikan atau organisme air lainnya. Budidaya perikanan disebut juga sebagai budidaya perairan atau akuakultur mengingat organisme air yang dibudidayakan bukan hanya dari jenis ikan saja tetapi juga organisme air lain seperti kerang, udang maupun tumbuhan air.

Dilihat dari asal katanya, istilah akuakultur diambil dari istilah dalam Bahasa Inggris yaitu Aquaculture. Terdapat beberapa definisi akuakultur seperti dikemukakan dalam beberapa sumber, dan berikut ini adalah definisi akuakultur menurut beberapa ahli:
  • Akuakultur merupakan suatu proses pembiakan organisme perairan dari mulai proses produksi, penanganan hasil sampai pemasaran(Wheaton, 1977).
  • Akuakultur merupakan upaya produksi biota atau organisme perairan melalui penerapan teknik domestikasi (membuat kondisi lingkungan yang mirip dengan habitat asli organisme yang dibudidayakan), penumbuhan hingga pengelolaan usaha yang berorientasi ekonomi (Bardach, dkk., 1972).
  • Akuakultur merupakan proses pengaturan dan perbaikan organisme akuatik untuk kepentingan konsumsi manusia (Webster’s Dictionary, 1990).

Berdasarkan kata penyusunnya budidaya perikanan tentunya tersusun dari dua kata yakni budidaya dan perikanan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Budidaya adalah usaha yang bermanfaat dan memberikan hasil,  Sedangkan perikanan adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan  penangkapan, pemeliharaan dan pembudidayaan ikan. Jadi budidaya perikanan adalah usaha  pemeliharaan ikan guna mendapatkan manfaat atau hasil.

Seperti yang telah dikemukakan di atas, dalam bidang perikanan pada umumnya ikan didefinisikan secara luas tidak hanya merujuk pada binatang air yang bersisik dan bernafas dengan insang, akan tetapi juga menyangkut segala organisme yang hidup di air seperti udang , kerang, hingga tanaman air.

Manfaat atau hasil yang diharapkan dari kegiatan pemeliharaan ikan juga bisa berupa produksi ikan yang bisa dijual, atau bisa juga untuk keperluan konsumsi sendiri. Disamping itu kegiatan budidaya perikanan juga bisa memberikan manfaat secara psikologis sebagai penyaluran hobi atau untuk hiburan, misalnya pada budidaya ikan hias.

Referensi :
https://peribudi.blogspot.co.id/2011/11/pengertian-budidaya-perikananbudidaya.html?m=1

Racik sendiri pakan ikan hias

ALTERNATIF BUAT PAKAN IKAN HIAS SENDIRI

Para melaku usaha perikanan baik pemain lama maupun pemula harus mengatahui semua cara budidaya ikan dari awal sampai akhir. Agar para pembudidaya dan para penyuka ikan hias, faktor utama keberhasilan budidaya ikan adalah wadah/media budidaya ikan, benih ikan unggul, cara budidayanya, kualitas airnya, pakan yang digunakan dan penanganan penyakit.

Salah satu keberhasilan dalam budidaya ikan adalah penyediaan pakan. Agar mendapat hasil yang maksimal terhadap ikan hias yang dipelihara, lebih baik pakan dibuat sendiri. Selain meringankan pengeluaran juga mendapatkan keuntungan maksimal.


Cara membuat pakan ikan hias  tidak perlu banyak jumlahnya melainkan dengan kandungan gizi secukupnya saja, serta lebih baik diberi makanan alami, seperti cacing sutra, jentik nyamuk dan cacing beku daripada dengan pakan buatan. Kenapa gak perlu banyak karena ikan yang dipelihara didalam akuarium, jadi tidak perlu cepat tumbuh tapi hanya sekedar untuk menghidupinya dalam keadaan sehat.
Karena sulitnya untuk mendapatkan makanan alami, maka sebagai penggantinya adalah dengan cara membuat sendiri. Bentuk umum pakan biasanya berupa lembaran (waver) dengan ramuan sebagai berikut :

Bahan-bahan yang disediakan :
  1. Kuning telur ayam 1 butir
  2. Tepung terigu 20 gr
  3. Air 100 ml

Cara membuat pakan bentuk lembaran yaitu sebagai berikut:
  1. Kocok kuning telur ayam sampai lumat
  2. Tambahkan air sebanyak 100 ml secara berangsur-angsur
  3. Tambahkan 20 gr tepung terigu lalu aduk sampai merata
  4. Panaskan adonan tersebut diatas api sambil tetap diaduk sampai kental membentuk emulsi
  5. Poleskan larutan emulsi yg masih panas dan encer itu setipis mungkin diatas lempengan alumunium
  6. Panggang lempengan tersebut bersama larutan emulsi diatas api sampai mengering. Apabila lapisan tipis itu telah mengering maka lapisan tersebut akan mengelupas dengan sendirinya 
  7. Kumpulkan hasil kelupasan lapisan sewaktu masih kering sehingga mudah dipecah-pecah menjadi kepingan yg lebih kecil


Semoga cara ini akan menambah referensi pengemar ikan hias

Referensi :
www.budilaksono.com/2015/03/cara-alternatif-buat-pakan-ikan-hias.html?m=1

Thursday, May 3, 2018

Contoh budidaya ikan pada keramba tancap

Demplot Percontohan Budidaya Ikan Keramba Jaring Tancap

Kabupaten Aceh Barat Daya merupakan salah satu dari 23 Kabupaten/Kota di Provinsi Aceh yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Aceh Selatan. Secara geografis terletak antara 9634’ 57” - 9709’ 19” Bujur Timur dan 334’ 24’’-405’ 37” Lintang  Utara dan posisi geografis Kabupaten Aceh Barat Daya sangat  strategis dibanding Kabupaten lain ,karena berada di bagian barat Provinsi Aceh yang menghubungkan lintasan koridor barat dengan batasan langsung laut lepas (Samudera Hindia), serta menjadi tempat bermuaranya dari beberapa sungai-sungai besar, serta didukung dengan topografi daerah yang sangat fluktuatif, mulai dari dataran rendah yang relatif datar (pantai) hingga dataran tinggi yang relatif bergelombang (gunung dan perbukitan).
Salah satu upaya untuk usaha pengembangan budidaya perikanan yang dapat diterapkan di daerah interupsi air laut dan daerah dataran rendah yang rawan banjir ini yaitu budidaya ikan di dalam keramba menggunakan metode keramba jaring tancap (KJT).  Budidaya ikan ini merupakan metode pemeliharaan ikan didalam jaring yang berbentuk kantong persegi  yang ditancapkan kedalam tambak/kolam dengan ditopang/ditunjang oleh kerangka kayu maupun bambu.


Keramba Jaring Tancap di Desa Lama Tuha Kec. Kuala Batee Kab. Aceh Barat Daya
Keramba Jaring Tancap di Desa Lama Tuha Kec. Kuala Batee Kab. Aceh Barat Daya

























Maksud
Kegiatan demplot percontohan budidaya keramba dalam tambak/kolam dimaksud adalah budidaya ikan dalam keramba jaring tancap (KJT) yang merupakan kantong yang terbuat dari jaring berbentuk persegi yang dipasang pada kerangka yang terbuat dari kayu atau bambu yang ditancapkan ke dalam tambak/kolam. 
Tujuan
1. Untuk memperkenalkan dan memberi contoh serta menimbulkan/meningkatkan minat masyarakat untuk memberdayakan kolam/tambak yang tidak dimanfaatkan untuk budidaya ikan, baik air tawar maupun air payau.
2.    Untuk pembinaan dan pendampingan kelompok kelautan dan perikanan agar tergerak untuk memberdayakan kolam/tambak yang ada di lingkungan mereka agar berguna dan berhasil guna untuk keberlanjutan kegiatan kelompok tersebut dimasa mendatang.
3.     Untuk memberikan contoh kepada masyarakat untuk mengembangkan dan membudidayakan ikan air tawar dan ikan air payau, dengan menggunakan keramba jaring tancap,sehingga diharapkan masyarakat  dapat menerapkan teknik budidaya ikan dengan menggunakan keramba jaring untuk meningkatkan produksi hasil perikanan.
4.    Untuk memberikan dorongan kepada masyarakat agar memelihara ikan dan gemar makan ikan sebagai bahan protein yang diperlukan untuk kesehatannya.

5. Untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan  masyarakat kelompok Kelautan dan Perikanan di Kabupaten Aceh Barat Daya.
Keramba Jaring Tancap di Desa Lama Tuha Kec. Kuala Batee Kab. Aceh Barat Daya

Keramba Jaring Tancap di Desa Lama Tuha Kec. Kuala Batee Kab. Aceh Barat Daya

Sasaran dan Kriteria Penerima Manfaat
Adapun sasaran dan kriteria penerima manfaat dari kegiatan ini adalah:
1.      Kolam/tambak lokasi pelaksanaan kegiatan keramba jaring tancap (KJT) bukan kolam/tambak milik perusahaan/badan usaha, melainkan milik kelompok atau perseorangan yang tergabung dalam Kelompok Pembudidaya Perikanan di lingkungan Kabupaten Aceh Barat Daya.
2.      Pembudidaya penerima manfaat  memiliki kolam/tambak yang terletak di daerah rawan/sering terjadi banjir, daerah yang dipengaruhi pasang surut yang ekstrim, kolam/tambak yang tidak memungkinkan untuk memiliki pintu air (pintu masuk dan pintu pembuangan) disebabkan ketinggian massa air di dalam dan diluar kolam/tambak memiliki ketinggian massa yang sama.
Keramba Jaring Tancap di Desa Padang Baru Kec. Susoh Kab. Aceh Barat Daya
Keramba Jaring Tancap di Desa Blangpadang Kec. Tangan-Tangan Kab. Aceh Barat Daya



Keramba Jaring Tancap di Desa Padang Baru Kec. Susoh Kab. Aceh Barat Daya



Keramba Jaring Tancap di Desa Padang Baru Kec. Susoh Kab. Aceh Barat Daya


Keramba Jaring Tancap di Desa Padang Baru Kec. Susoh Kab. Aceh Barat Daya

penyuluhperikananbp4kabdya.blogspot.co.id/2016/09/demplot-percontohan-budidaya-ikan.html?m=1

Keranba jaring tancap, perikanan

SISTEM PEMELIHARAAN BUDIDAYA IKAN PADA KERAMBA JARING TANCAP



SISTEM PEMELIHARAAN BUDIDAYA IKAN PADA KERAMBA JARING TANCAP



A.  Pengertian
Keramba Jaring Tancap (KJT) Jaring tancap merupakan jaring kantong berbentuk persegi yang dipasang pada kerangka bambu atau kayu yang ditancap pada dasar perairan. Pasangan kayu / bambu ditancap rapat, seperti pagar, atau hanya dipasang di bagian sudut kantong jaringIkan yang dapat dibudidayakan dengan teknik karamba jaring tancap yaitu ikan mas, nila, patin, lele, bawal, betutu dan jenis ikan air tawar lainnya..
B.  Keunggulan Metode Keramba Jaring Apung
Berikut ini beberapa keunggulan metode karamba jarring tancap dibandingkan dengan karamba jarring apung, yaitu :
1.        Design lebih mudah dan efisien dalam pembuatannya
2.        Dana yang diperlukan untuk membuat keramba juga tidak terlalu besar karena tidak memerlukan pemberat ataupun pengapung yang biayanya mahal
3.        Pengoperasiannya mudah
4.        Produktivitas lebih tinggi
5.        Tidak memerlukan kedalaman air yang terlalu dalam seperti keramba jaring apung

C.  Teknik Budidaya Keramba Jaring Tancap
Melakukan budidaya karamba jaring tancap sama halnya dengan karamba jaring apung harus memperhatikan beberapa faktor yang dapat mendukung keberhasilan dalam berbudidaya, yaitu :
1.    Saat budidaya ikan di keramba jaring tancap yang harus diperhatikan pertama kali adalah debit air dan arus air pada kolam atau rawa tersebut. Pemilihan lokasi untuk usaha budidaya ikan perlu dipertimbangkan karena tidak semua sungai dapat dijadikan tempat usaha budidaya dalam keramba jaring tancap. Aspek teknis seperti kondisi perairan (sungai) dan kualitas air sangat berperan penting bagi pertumbuhan ikan yang akan dipelihara
2.    Sumber air adalah faktor utama dalam keberhasilan melakukan usaha budidaya. Sumber air harus ada sepanjang tahun dan memenuhi standar untuk kegiatan usaha budidaya ikan. Oleh karenanya, sebaiknya pemilihan tempat untuk keramba jaring tancap harus memilih tempat yang susah untuk mengalami kekeringan air.
3.    Peletakan jaring tancap sebaiknya didaerah yang berarus kecil dan dalam. Peletakan di daerah tersebut untuk memudahkan dalam pembuatan, pengoperasionalan serta pemeliharaan karamba jaring tancap tersebut. Oleh karenanya karamba jarring tancap sebaiknya diletakkan pada kedalaman idealnya, yaitu 60-70 cm
4.    Penebaran benih ikan sebaiknya pada pagi hari sebelum matahari terbit hal ini dikarenakan pada pagi hari suhu air hampir setiap daerah sama. Sebelum ikan ditebarkan perlu dilakukan aklimatisasi atau penyesuaian kondisi lingkungan sekitar. Padat tebar pada keramba jaring tancap idealnya adalah 100-150 ekor/m2nya.
5.    Selain pakan berupa pelet, pakan tambahan lainnya dapat juga diberikan seperti tanaman air dan daun-daunan. Bulan pertama pemeliharaan, setiap hari pakan diberikan sebanyak 4% dari berat total ikan yang dipelihara. Bulan kedua jumlah pellet dikurangi menjadi 3,5% dan bulan ketiga pemeliharaan maka setiap harinya pakan yang diberikan adalah 3% dari berat total ikan. Agar jumlah pakan yang diberikan dapat ditentukan maka setiap 7-10 hari sekali dilakukan sampling untuk menentukan berat ikan. Pakan diberikan tiga kali sehari, yaitu pada pagi, siang dan sore hari.
6.    Pemenenan ikan dilakukan dengan cara mempersempit ruang gerak ikan di dalam kantong keramba. Hal ini dilakukan dengan cara salah satu sisi kantong jaring dengan sisi lainnya dirapatkan.
7.    Diberi biofilter di sekitar keramba agar zat-zat racun dan amoniak pada air dapat berkurang, pemberian biofilter dapat berupa eceng gondok.
8.    Dilakukan monitoring kualitas air 1 minggu sekali serta melakukan sampling untuk mengetahui kesehatan ikan. Sehingga apabila dalam monitoring dan sampling diketahui ada penyakit dan kuaitas air yang dapat membahayakan ikan yang dibudidayakan dapat dicegah


Daftar Pustaka
aridianlarass.blogspot.co.id/2014/12/sistem-pemeliharaan-budidaya-ikan-pada.html?m=1

Filter kolam ikan yang baik dan benar

Cara membuat filter kolam ikan koi yang baik dan benar Mengapa harus ada filter di kolam ikan koi? Filter kolam ikan sangat penting bagi ...